26 Mengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah? Jelaskan Jawabanmu! Jawaban: timbulnya perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah dikarenakan setiap orang akan memiliki argumen yang berbeda dan dari pendidikan yang berbeda, selain itu juga sumber yang diambil pun berbeda 27. Apa yang dimaksud dengan sejarah sebagai ilmu?
Walaubagaimanapun, terdapat beberapa aspek yang berlaku dalam hampir semua definisi psikologi klinikal. ÂżAnda mahu tahu sejarah dan fungsi psikologi klinikal? Jadi, kami mengesyorkan anda membaca artikel Psikologi-Online ini. Di samping itu, kami akan menerangkan secara mendalam objektif cawangan psikologi yang sangat menarik ini.
Sebagaicabang agama Kristian, Katolik Roma dapat ditelusuri dengan kehidupan dan ajaran Yesus Kristus di Palestin Yahudi yang dijajah Rom sekitar 30 Masihi. Menurut ajaran Katolik Roma, setiap sakramen itu dilaksanakan oleh Kristus sendiri. Katolik Roma juga berpendapat bahawa Yesus menetapkan muridnya St Peter sebagai paus pertama dari gereja
Selainitu definisi ini juga berguna untuk memberikan batasan terkait sesuatu agar memiliki arti yang lebih jelas. Mengenai definisi uang sendiri, beberapa ahli telah membantu dengan memberikan pendapat mereka terkait definisi uang. Untuk memudahkan Anda memahami definisi ini, berikut kami sajikan untuk Anda beberapa definisi uang menurut para
Namun individu mempunyai oikiran sebagai pengambilan keputusan atau penentuan karir. Individu merupakan makhluk yang tidak reaktif, pasif atau menyerah saja kepada kendali yang berasal dari luar dirinya. Teori Krumboltz ini memberikan pandangan bagi klien bahwa genetik, lingkungan dan pengalaman belajar mempengaruhi pengambilan keputusan.
Bilaingin mengetahui definisi hukum dagang, maka hal tersebut tidak akan ditemukan di dalam KUHD, karena hal itu sama sekali tidak diatur secara khusus seperti layaknya pengertian pedagang dan perbuatan perniagaan. Selama ini definisi hukum dagang hanya mengacu pada beberapa pendapat sarjana hukum, seperti berikut ini: (1).
Mengapatimbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah? Jelaskan - 26654481 supian6238 supian6238 02.02.2020 Sekolah Menengah Atas terjawab Mengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah? Jelaskan 2 Lihat jawaban Iklan Iklan rikobaitul04 rikobaitul04 JAWABAN : karena setiap orang mungkin memiliki definisi jawaban yg berbeda.
2lTk. nadila8698 nadila8698 Jawabankarena setiap individu memiliki sudut pandang masing-masing dalam merumuskan suatu masalah atau mempunyai pendapat masing masingJan lupa followv Iklan Iklan RenAlEzhaben RenAlEzhaben Perbedaan perspektif pada analisis Ilmu Sejarah disebabkan oleh sumber ketersediaan data dan bukti fisik secara konkret ditemukan. ditambah dalam kasus tersebut belum disepakati sebagai hal/dasar yang valid secara bersama. Sebagai contoh adalah pandangan perspektif mengenai asal manusia Iklan Iklan
mengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah – Mengapa Timbul Perbedaan Pandangan mengenai Definisi Sejarah? Definisi sejarah adalah satu topik yang sering dibicarakan di kalangan akademisi. Mereka berdebat mengenai apa yang benar-benar dimaksud dengan sejarah, dan bagaimana ia boleh dianalisis. Perdebatan yang hebat berlaku antara ahli-ahli sejarah dari seluruh dunia. Ini sangat menarik kerana mereka mungkin akan menghasilkan definisi yang berbeza-beza mengenai sejarah. Tidak menghairankan, dengan cabang-cabang yang berbeza dalam bidang sejarah, terdapat perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah. Ahli-ahli sejarah berasal dari pelbagai latar belakang yang berbeza, dengan cabang-cabang sejarah yang berbeza. Dengan ini, definisi sejarah yang ditetapkan oleh ahli-ahli sejarah akan sedikit berbeza antara satu sama lain. Terdapat juga perbezaan pandangan mengenai sejarah yang timbul dari kepentingan yang berbeza. Contohnya, ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah politik mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah sosial. Ini kerana ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah politik akan menekankan aspek politik sesuatu peristiwa, manakala ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah sosial akan menekankan aspek sosial sesuatu peristiwa. Perdebatan mengenai definisi sejarah juga timbul dari kepentingan yang berbeza. Contohnya, ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik. Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender akan menekankan aspek gender sesuatu peristiwa, manakala ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik akan menekankan aspek etnik sesuatu peristiwa. Oleh itu, disebabkan oleh cabang-cabang yang berbeza dalam bidang sejarah, kepentingan yang berbeza, dan perbezaan pandangan yang timbul, maka perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah adalah suatu yang wujud. Ahli-ahli sejarah akan terus berdebat mengenai isu ini, membawa kita kepada lebih banyak perspektif tentang sejarah dan pemahaman yang lebih mendalam mengenainya. Rangkuman 1Penjelasan Lengkap mengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah1. Definisi sejarah adalah satu topik yang sering dibicarakan di kalangan akademisi. 2. Ahli-ahli sejarah berasal dari pelbagai latar belakang yang berbeza, dengan cabang-cabang sejarah yang Terdapat juga perbezaan pandangan mengenai sejarah yang timbul dari kepentingan yang Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah politik mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan Perdebatan mengenai definisi sejarah juga timbul dari kepentingan yang Perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah adalah suatu yang wujud. 1. Definisi sejarah adalah satu topik yang sering dibicarakan di kalangan akademisi. Definisi sejarah adalah satu topik yang sering dibicarakan di kalangan akademisi. Hal ini disebabkan karena banyak pemikir yang berbeda-beda mengenai hal ini. Setiap orang menggunakan definisi yang berbeda-beda, dan setiap definisi ini memiliki arti yang berbeda bagi mereka. Salah satu alasan mengapa definisi sejarah menarik perhatian adalah karena orang-orang sering memiliki pandangan yang berbeda tentang apa itu sejarah. Banyak orang yang menganggap bahwa sejarah adalah sebuah ilmu yang mempelajari peristiwa dan kejadian masa lalu. Ini berarti bahwa sejarah adalah cara untuk memahami masa lalu dan bagaimana hal ini mempengaruhi masa sekarang. Sebagai contoh, sejarah dapat membantu kita memahami bagaimana peradaban telah berkembang dari masa ke masa. Namun, beberapa orang menganggap bahwa sejarah adalah cara untuk menceritakan kembali kisah-kisah masa lalu. Mereka menggunakan sejarah untuk mengingat dan memperingati peristiwa-peristiwa penting di masa lalu. Karena adanya perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah, maka pendekatan yang digunakan untuk menganalisis masa lalu juga berbeda-beda. Sebagai contoh, seorang ahli sejarah yang berfokus pada pendekatan filosofis akan melihat sejarah sebagai cara untuk menganalisis persoalan-persoalan moral atau etis. Sedangkan ahli sejarah yang berfokus pada pendekatan sosial akan melihat sejarah sebagai cara untuk menganalisis hubungan sosial dan politik antara berbagai kelompok. Karena definisi sejarah berbeda-beda, maka ahli sejarah juga sering menggunakan pendekatan yang berbeda-beda. Sebagai contoh, ahli sejarah yang berfokus pada pendekatan sosial akan menggunakan teori-teori sosial untuk menganalisis masa lalu, sedangkan ahli sejarah yang berfokus pada pendekatan filosofis akan menggunakan metode-metode filosofis untuk menganalisis masa lalu. Timbulnya perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah disebabkan oleh berbagai faktor. Pertama, perbedaan pandangan ini disebabkan oleh perbedaan pandangan filosofis antara ahli sejarah. Kedua, perbedaan pandangan ini disebabkan oleh perbedaan pendekatan yang digunakan untuk menganalisis masa lalu. Ketiga, perbedaan pandangan ini disebabkan oleh gaya bahasa yang digunakan untuk menggambarkan masa lalu. Jadi, perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah terjadi karena adanya perbedaan pandangan filosofis, pendekatan yang digunakan, dan gaya bahasa yang digunakan untuk menggambarkan masa lalu. Hal ini membuat definisi sejarah menarik perhatian dan menimbulkan perdebatan di antara para ahli sejarah. Perdebatan ini penting karena membantu kita mengetahui bagaimana masa lalu telah mempengaruhi masa kini dan bagaimana kita dapat mempelajari masa lalu dengan cara yang lebih efektif. 2. Ahli-ahli sejarah berasal dari pelbagai latar belakang yang berbeza, dengan cabang-cabang sejarah yang berbeza. Perbedaan pandangan dalam definisi sejarah disebabkan oleh faktor-faktor seperti latar belakang dan cabang-cabang sejarah yang berbeza. Ahli-ahli sejarah berasal dari pelbagai latar belakang yang berbeza, dengan cabang-cabang sejarah yang berbeza. Ini secara langsung berpengaruh pada pandangan mereka mengenai definisi sejarah. Misalnya, ahli sejarah yang berlatar belakang ilmu politik mungkin menganggap sejarah sebagai sarana untuk memahami dan mengevaluasi tindakan politik masa lalu. Bagi mereka, sejarah menyediakan informasi untuk menentukan bagaimana politik masa lalu mempengaruhi politik masa kini. Ahli sejarah yang berlatar belakang sosiologi, di sisi lain, dapat melihat sejarah sebagai alat untuk memahami bagaimana perubahan sosial dan struktur masyarakat dapat mempengaruhi pengalaman manusia. Cabang sejarah juga mempengaruhi definisi sejarah. Sebagai contoh, ahli sejarah yang meneliti sejarah militer mungkin menganggap sejarah sebagai alat untuk menentukan bagaimana pertempuran masa lalu dan strategi militer telah mempengaruhi perkembangan politik di masa lalu dan masa kini. Ahli sejarah yang meneliti sejarah ekonomi mungkin melihat sejarah sebagai sarana untuk mengidentifikasi dan memahami bagaimana sistem ekonomi telah berkembang sepanjang masa. Oleh karena itu, perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah disebabkan oleh latar belakang dan cabang-cabang sejarah yang berbeda yang dimiliki oleh ahli sejarah. Setiap ahli sejarah memiliki pandangan yang berbeda tentang definisi sejarah karena mereka memiliki latar belakang dan cabang sejarah yang berbeda. Ini berarti bahwa, meskipun ada beberapa definisi umum untuk sejarah, setiap ahli sejarah akan memiliki definisi yang berbeda berdasarkan latar belakang dan cabang sejarah yang mereka miliki. 3. Terdapat juga perbezaan pandangan mengenai sejarah yang timbul dari kepentingan yang berbeza. Definisi sejarah adalah satu istilah yang sering berubah mengikut kepentingan yang berbeza. Kebanyakan definisi sejarah menekankan kepentingan pemahaman tentang peristiwa masa lalu, bagaimanapun, definisi ini berubah mengikut kepentingan yang berbeza. Ini bermakna bahawa terdapat banyak definisi sejarah yang berlaku di dalam masyarakat, dan ini menyebabkan pelbagai pandangan tentang sejarah. Tidak kira apa kepentingannya, terdapat banyak definisi sejarah yang berlaku di dalam masyarakat. Sebagai contoh, satu definisi sejarah yang sering digunakan adalah bahawa sejarah adalah tentang masa lalu dan pemahaman bagaimana ia dapat mempengaruhi masa kini dan masa depan. Ini adalah definisi yang digunakan oleh banyak orang untuk membantu mereka memahami bagaimana masa lalu boleh mempengaruhi masa kini dan masa depan. Selain itu, terdapat juga definisi sejarah yang berbeza yang berlaku di dalam masyarakat. Sebagai contoh, ada orang yang menganggap bahawa sejarah adalah tentang mencari makna dari masa lalu dan bagaimana ia dapat membantu kita memahami apa yang berlaku di masa kini. Ini adalah definisi yang berbeza daripada yang sebelumnya, dan ia dapat memberikan pandangan yang berbeza tentang sejarah. Terdapat juga perbezaan pandangan mengenai sejarah yang timbul dari kepentingan yang berbeza. Sebagai contoh, ada orang yang hanya menganggap bahawa sejarah adalah tentang memahami peristiwa masa lalu, tetapi ada juga orang yang berpendapat bahawa sejarah adalah tentang mencari makna daripada peristiwa masa lalu. Ini menyebabkan perbezaan pandangan mengenai sejarah, yang bergantung pada kepentingan yang berbeza. Kepentingan yang berbeza juga menyebabkan terdapat banyak definisi sejarah yang berbeza. Sebagai contoh, ada orang yang berpendapat bahawa sejarah adalah tentang memahami peristiwa masa lalu, tetapi ada juga orang yang berpendapat bahawa sejarah adalah tentang mencari makna daripada peristiwa masa lalu. Ini menyebabkan perbezaan pandangan mengenai sejarah, yang bergantung pada kepentingan yang berbeza. Oleh itu, dapat disimpulkan bahawa terdapat banyak definisi sejarah yang berlaku di dalam masyarakat, dan ia boleh menimbulkan pelbagai pandangan mengenai sejarah. Terdapat juga perbezaan pandangan mengenai sejarah yang timbul dari kepentingan yang berbeza, yang menyebabkan terdapat banyak definisi sejarah yang berbeza. Kepentingan yang berbeza juga menyebabkan terdapat banyak definisi sejarah yang berbeza, yang memberikan pandangan yang berbeza tentang sejarah. 4. Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah politik mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah sosial. Perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah banyak ditentukan oleh minat dan pendekatan yang dipilih oleh ahli-ahli sejarah. Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah politik mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah sosial. Ini kerana ahli-ahli sejarah politik lebih tertarik mengenai peristiwa-peristiwa politik, pertelingkahan politik, dan aspek-aspek lain seperti pengaruh politik yang memainkan peranan penting dalam pembentukan sejarah. Ahli-ahli sejarah politik biasanya lebih tertarik dengan sejarah konvensional yang terfokus kepada aspek politik, seperti perang, perjanjian, dan peristiwa-peristiwa politik yang mempengaruhi pembentukan sejarah. Mereka juga tertarik dengan analisis mengenai bagaimana struktur politik berubah dan berkembang dari masa ke masa. Ahli-ahli sejarah politik juga mungkin tertarik dengan isu-isu politik kontemporari dan bagaimana ia memengaruhi sejarah. Sebaliknya, ahli-ahli sejarah sosial lebih tertarik dengan aspek sosial dan budaya sejarah. Mereka tertarik dengan perubahan-perubahan sosial, budaya, dan kepercayaan yang berlaku sepanjang masa. Ahli-ahli sejarah sosial juga mungkin tertarik dengan isu-isu sosial kontemporari dan bagaimana ia memengaruhi sejarah. Ahli-ahli sejarah sosial mungkin juga tertarik dengan bagaimana struktur sosial berubah dan berkembang dari masa ke masa. Ahli-ahli sejarah sosial juga mungkin tertarik dengan aspek-aspek seperti perkembangan budaya, pengaruh sosial, aspek religi, dan aspek-aspek lain yang mempengaruhi pembentukan sejarah. Mereka juga mungkin tertarik dengan perubahan-perubahan sosial dan budaya yang mempengaruhi sejarah. Ahli-ahli sejarah sosial sering menggunakan pendekatan yang lebih holistik dalam menganalisis aspek-aspek sosial dan budaya yang mempengaruhi sejarah. Kesimpulannya, ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah politik dan sejarah sosial mempunyai pandangan yang berbeza mengenai definisi sejarah kerana mereka mempunyai minat yang berbeza dan pendekatan yang berbeza untuk menganalisis sejarah. Ahli-ahli sejarah politik lebih tertarik dengan aspek-aspek politik sejarah, manakala ahli-ahli sejarah sosial lebih tertarik dengan aspek-aspek sosial dan budaya yang mempengaruhi sejarah. 5. Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik. Ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik. Ini kerana mereka berminat dalam bidang yang berbeza, dengan fokus yang berbeza. Sejarah yang berteraskan gender adalah sejarah yang mengkaji peranan wanita dalam sejarah. Ia mengkaji bagaimana pandangan orang terhadap wanita telah mengubah sejarah dan bagaimana wanita telah mengubah sejarah. Ini mungkin termasuk aspek seperti perjuangan hak wanita, kontribusi wanita dalam seni, politik, dan lain-lain. Sejarah yang berteraskan etnik, pula, adalah sejarah yang mengkaji peranan etnik dalam sejarah. Ini mungkin termasuk aspek seperti perjuangan hak minoriti etnik, kontribusi etnik dalam seni, politik, dan lain-lain. Ini juga termasuk mengkaji bagaimana pandangan orang terhadap minoriti etnik telah mengubah sejarah dan bagaimana minoriti etnik telah mengubah sejarah. Kerana ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender dan ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik mempunyai fokus yang berbeza, mereka mungkin mempunyai pandangan yang berbeza mengenai definisi sejarah. Mereka mungkin berpendapat bahawa sejarah adalah satu bidang yang terdiri daripada aspek yang berbeza, seperti perjuangan hak wanita dan minoriti etnik, atau bahawa sejarah adalah satu bidang yang terdiri daripada aspek yang berbeza, seperti seni dan politik. Selain itu, ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender dan ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik mungkin juga berbeza dalam pendekatan mereka terhadap sejarah. Ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender mungkin lebih berminat untuk melihat peranan wanita dalam sejarah, sedangkan ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik mungkin lebih berminat untuk melihat peranan minoriti etnik dalam sejarah. Oleh itu, ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender mungkin mempunyai pandangan yang berbeza berbanding ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik. Aspek seperti fokus dan pendekatan yang berbeza boleh membawa kepada perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah. Ini bermakna bahawa ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan gender dan ahli-ahli sejarah yang berminat dalam sejarah yang berteraskan etnik mungkin mempunyai pandangan yang berbeza mengenai definisi sejarah. 6. Perdebatan mengenai definisi sejarah juga timbul dari kepentingan yang berbeza. Perdebatan mengenai definisi sejarah juga timbul dari kepentingan yang berbeza. Kepentingan ini bisa berasal dari berbagai sektor, mulai dari para akademisi hingga pemerintah. Kepentingan akademisi biasanya berupa penelitian dan pengajaran, sedangkan pemerintah berkepentingan untuk menciptakan visi yang positif dari masa lalu. Kebanyakan akademisi bersikeras bahwa sejarah adalah sebuah disiplin ilmu yang mendasarkan klaim-klaimnya pada fakta. Mereka menekankan pentingnya sejarah untuk memahami masa lalu, sehingga kita bisa memahami masa kini. Selain itu, mereka juga menekankan pentingnya memahami bagaimana sejarah membentuk masa kini, untuk memahami bagaimana masa depan akan terbentuk. Menurut para akademisi, sejarah adalah disiplin ilmu yang bertujuan untuk mengungkapkan kebenaran tentang masa lalu. Sejarah dianggap sebagai sebuah proses yang berkelanjutan, dimana masa lalu mempengaruhi masa kini dan masa kini akan mempengaruhi masa depan. Oleh karena itu, para akademisi menekankan pentingnya sejarah untuk mengungkapkan ‘kebenaran’ masa lalu. Namun, para pemerintah juga memiliki pandangan yang berbeda tentang definisi sejarah. Mereka berpandangan bahwa sejarah dapat digunakan untuk menciptakan visi yang positif dari masa lalu. Mereka berusaha untuk membangun sebuah narasi yang dapat menciptakan rasa kesatuan dan persatuan antar generasi. Mereka juga menekankan pentingnya mengubah pandangan negatif tentang masa lalu, seperti kolonialisme dan penindasan. Mereka mencoba membangun sebuah narasi yang dapat menciptakan rasa kesatuan dan persatuan antar generasi, dan menciptakan sebuah pandangan yang positif tentang masa lalu. Karena alasan ini, pandangan akademisi dan pemerintah tentang definisi sejarah cenderung bertentangan. Akademisi menekankan pentingnya mencari kebenaran tentang masa lalu, sementara pemerintah berpandangan bahwa sejarah dapat digunakan untuk menciptakan visi yang positif. Ini berarti bahwa perdebatan mengenai definisi sejarah bisa berlanjut dalam waktu yang lama, karena semuanya bergantung pada apa yang dianggap penting oleh para akademisi dan pemerintah. 7. Perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah adalah suatu yang wujud. Perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah adalah suatu yang wujud. Sejarah adalah cabang ilmu yang meneliti masa lalu melalui peninggalan yang ditinggalkan oleh generasi sebelumnya. Sejarah adalah ruang untuk mengkaji, menganalisis, dan memahami masa lalu. Namun, meskipun dasar sejarah sama, orang-orang dari berbagai latar belakang berbeda dapat memiliki pandangan yang berbeda tentang sejarah. Ini adalah karena adanya berbagai alasan yang mempengaruhi bagaimana sejarah dipahami. Pertama, masa lalu yang akan dipelajari selalu berubah dan berkembang. Hal ini dikarenakan kondisi sosial dan budaya yang terus berubah, yang mengarah pada perubahan dalam pandangan tentang sejarah. Sebagai contoh, pengertian sejarah tentang suatu budaya tertentu akan berbeda antara generasi yang berbeda, karena budaya mungkin telah berubah selama waktu itu. Kedua, orang-orang dari latar belakang yang berbeda dapat memiliki pandangan yang berbeda tentang sejarah. Sebagai contoh, kebudayaan Barat selalu mengikuti pandangan bahwa sejarah adalah aliran kebudayaan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Namun, kebudayaan lain mungkin memiliki pandangan yang berbeda tentang sejarah. Beberapa budaya mungkin menganggap bahwa sejarah adalah suatu bentuk keterikatan spiritual dengan masa lalu. Ketiga, ada perbedaan pandangan mengenai apa yang harus diklasifikasikan sebagai sejarah. Sebagai contoh, orang dari latar belakang yang berbeda mungkin memiliki pandangan yang berbeda tentang apakah peristiwa tertentu harus diklasifikasikan sebagai sejarah atau tidak. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa suatu peristiwa harus memiliki dampak jangka panjang sebelum diklasifikasikan sebagai sejarah, sedangkan orang lain mungkin memiliki pandangan yang berbeda. Keempat, ada perbedaan pandangan mengenai bagaimana sejarah harus dipahami dan ditafsirkan. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa sejarah harus dipahami secara umum sebagai suatu bentuk narasi, sementara orang lain mungkin berpikir bahwa sejarah harus dipahami sebagai suatu bentuk analisis yang lebih komprehensif. Kelima, ada perbedaan pandangan tentang bagaimana sejarah harus digunakan. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa sejarah harus digunakan untuk memahami masalah yang ada di masa kini, sementara orang lain mungkin berpikir bahwa sejarah harus digunakan untuk memahami masalah yang ada di masa lalu. Keenam, ada perbedaan pandangan tentang bagaimana sejarah harus ditulis. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa sejarah harus ditulis dengan cara yang objektif, sementara orang lain mungkin berpikir bahwa sejarah harus ditulis dengan cara yang subjektif. Ketujuh, ada perbedaan pandangan tentang apa yang harus disebut sebagai sejarah. Beberapa orang mungkin berpikir bahwa sejarah hanya berkaitan dengan peristiwa yang terjadi di masa lalu, sementara orang lain mungkin berpikir bahwa sejarah juga berkaitan dengan masalah yang ada di masa sekarang. Dari poin-poin di atas, jelas bahwa ada banyak alasan mengapa orang dari latar belakang yang berbeda dapat memiliki pandangan yang berbeda tentang sejarah. Hal ini adalah karena adanya berbagai faktor yang mempengaruhi bagaimana sejarah dipahami. Karena setiap orang dapat memiliki pandangan yang berbeda tentang sejarah, penting untuk diingat bahwa ada banyak definisi yang mungkin berlaku untuk sejarah.
IPSMengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah? Jelaskan!Jawaban timbulnya perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah dikarenakan setiap orang akan memiliki argumen yang berbeda dan dari pendidikan yang berbeda, selain itu juga sumber yang diambil pun berbeda
Ilmu adalah pengetahuan yang telah disusun secara sistematis dan berlaku umum, sedangkan pengetahuan adalah pengalaman yang bersifat pribadi/kelompok dan belum disusun secara sistematis karena belum dicoba dan diuji. Dalam konteks akademis atau profesional, ujian atau ujian untuk pendek adalah tes yang bertujuan untuk menentukan kemamapuan seorang mahasiswa atau calon dokter. Biasanya ujian tes tertulis, walaupun beberapa mungkin praktis atau komponen praktis, dan sangat bervariasi dalam struktur, isi dan kesulitan tergantung pada subjek, kelompok usia orang yang diuji dan profesi. Seseorang yang melewati ujian menerima ijazah, sebuah surat izin mengemudi atau profesional, tergantung pada tujuan pemeriksaan. Pemeriksaan kompetitif adalah ujian di mana pelamar bersaing untuk sejumlah posisi, sebagai lawan hanya harus mencapai tingkat tertentu untuk lulus. Pada artikel kali ini saya akan menshare mengenai soal untuk ujian, baik itu digunakan untuk ujian tengah semester maupun ujian akhir semerter, atau bahkan untuk ulangan harian saja, itu tergantung kebutuhan saja. soal yang akan saya bahas kali ini merupakan soal latihan dari mata Pelajaran Seni Budaya. Pentingnya Mengenal Sejarah Bangsa Indonesia Bangsa yang bijak adalah bangsa yang mengenal sejarahnya. Mengapa kita sebagai bangsa Indonesia harus mengenal sejarah kita sendiri? Karena ada perkataan bijak yang mengatakan “history repeats itself” sejarah itu berulang kembali. Hal yang pernah terjadi di masa lampau, suatu saat akan terjadi kembali dengan variasi yang berbeda tapi esensinya sama. Manusia yang bijak adalah manusia yang belajar dari masa lalu dan tidak mengulangi kesalahan para pendahulunya. Selain itu, dengan mempelajari catatan sejarah, kita akan lebih menghargai apa yang kita miliki sebagai bangsa. Betapa besar perjuangan para pahlawan dan pendekar untuk merebut kemerdekaan. Pengorbanan harta dan nyawa. Semua itu harus kita sadari, hormati dan kita jadikan teladan dalam hidup. MANFAAT MEMPELAJARI SEJARAH Edukatif Kegunaan sejarah yang pertama adalah sebagai edukatif atau pelajaran. banyak manusia yang belajar dari sejarah. Belajar dari pengalaman yang pernah tidak hanya terbatas pada pengalaman yang dialaminya sendiri, melainkan juga dari generasi melalui belajar dari sejarah dapat mengembangkan potensinya. kesalahan pada masa lampau, baik kesalahan sendiri maupun kesalahan orang lain coba dihindari. smentara itu, pengalaman yangbaik justru harus ditiru dan dikembangkan. dengan demikian, manusia dalam menjalani kehidupannya tidak berdasarkan coba-coba saja trial and error, seperti yang dilakukan oleh binatang. manusia harus berusaha menghindari kesalahan yang sama untuk kedua kalinya. 2. Kegunaan Inspiratif Sebagai inspiratif, berbagai kisah sejarah dapat memberikan inspirasi pada pembaca dan pendengarnya. belajar dari kebangkitan nasional yang dipeloporii oleh bedirinya organisasi perjuangan yangmodern di awal abad ke-20, masyarakat Indonesia sekarang berusaha mengembangkan kebangkitan nasional ang ke2. Pada kebangkitan nasional yang pertama, bangsa indonesia berusaha merebut kemerdekaan yang sekarang ini sudah dirasakan hasilnya. untuk mengembangkan dan mempertahankan kemerdekaan , bangsa indonesia ingin melakukan kebangkitan nasional yang ke-2 , dengan bercita-cita mengeajar ketertionggalan dari bangsa asing. bangsa indonesia tidak hanya ingin merdeka, tetapi juga ingin menjadi bangsa yang maju, bangsa yang mampu menyejahterakan rakyatnya. untuk itu, bangsa indonesia harus giat menguasai IPTEK karena melalui IPTEK yang dikuasai, bangsa indonesia berpeluang menjadi bangsa yang maju dan disegani, serta daapat ikut serta menjaga ketertiban dunia. 3. Kegunaan Rekreatif Yang ketiga adalah sebagai kegunaan rekreatif. Kegunaan sejarah sebagai kisah dapat memberi suatu hiburan yang segar. melalui penulisan kisah sejarah yang menarik pembaca dapat terhibur. gaya penulisan yanghidup dan komunikatif dari beberapa sejarawan terasa mampu “menghipnotis” pembaca. Pembaca akan merasa nyaman membaca tulisan dari seajarawan. Konsekuensi rasa senang dan daya taraik penulisan kisah sejarah tersebut membuat pembaca menjadi senang. Membaca menjadi media hiburan dan rekreatif. Membaca telah menjadi ibagian dari kesenangan. membaca tealah dirasakan sebagai suatu kebutuhan, yaitu kebutuhan yang untuk rekreatif. Pembaca dalam mempelajari hasil penulisan sejarah tidak hanya merasa senang layaknya membaca novel, tetapi juga dapat berimajiasi ke masa lampau. disini peran sejarawan dapat menjadi pemandu guide. orang yang ingin melihat situasi suatu daerah di masa lampau dapat membacanya dari hasil tulisan para sejarawan. Sejak jaman Sokrates, Herodotos 484 – 425 dan Thucydides 456 – 396 orang memandang sejarah sebagai teladan kehidupan. Teori ini disebut sebagai the examplar theory of history. Sejarah dapat memberikan nilai atau norma yang dapat dijadikan pedoman bagi kehidupan sehari-hari. Bagi orang Cina sejarah merupakan cermin kehidupan. Tradisi penulisan sejarah bagi bangsa Cina sudah sangat tua. Raja atau dinasti yang sedang berkuasa berkewajiban untuk menuliskan sejarah raja atau dinasti yang digantikannya. Frasa semacam itu dalam bangsa Romawi kuno diungkapkannya dalam adagium historia vitae magistra, yang berarti sejarah adalah guru kehidupan. Agar dapat hidup dengan lebih baik orang harus berguru kepada sejarah. Sejarah adalah akumulasi rekaman pengalaman manusia. Mempelajari sejarah mempelajari segala bentuk puncak pengalaman dan perubahan yang telah dicapai manusia sepanjang abad. Dari sejarah masa lampau manusia memperoleh bekal dan titik pijak untuk membangun sejarah baru. Kehidup manusia selalu harus berdialog dengan sejarah masa lalu untuk dapat membangun sejarah di masa sekarang, serta memproyeksikan pandangan ke dalam sejarahnya di masa mendatang. Dimensi kesejarahan menuntut manusia untuk selalu melakukan pembaharuan dan berupaya mencapai kemajuan. Menurut Robert Jones Shafer 1974 manfaat sejarah adalah sebagai berikut 1. Memperluas pengalaman-pengalaman Manusiawi Belajar sejarah sama artinya berdialog dengan masyarakat dan bangsa manapun dan di saat kapan pun. Dari pengalaman sejarah itu orang dapat menimba pengalaman-pengalaman dalam menghadapi dan memecahkan problem-problem kehidupan dalam segala aspeknya seperti politik, ekonomi, sosial dan budaya. Pada dasarnya problem-problem kehidupan manusia hampir sama, yang berbeda adalah detail dan intensitasnya. Cara mengatasi dan memberikan tanggapan terhadap masalah, baik secara intelektual maupun secara emosional, juga tidak terlalu berbeda. Dengan belajar sejarah, karenanya, sikap dan kepribadian seseorang akan menjadi lebih matang. 2. Dengan Belajar Sejarah Akan Memungkinkan Seseorang Untuk Dapat Memandang Sesuatu Secara Keseluruhan to see things whole. Sejarah menawarkan begitu banyak dan bervariasi the multiplicity or variety kondisi dan pengalaman manusia. Tidak ada disiplin ilmu yang mampu menyajikan rekaman pengalaman manusia yang begitu menyeluruh, selain sejarah. Agama, filsafat, dan ilmu-ilmu sosial lainnya memberikan sumbangan yang sama, namun hanya sebatas dan menurut cara ilmu itu sendiri. Dimensi keseluruhan dalam sejarah diharapkan akan mampu membangun keutuhan kepribadian manusia. 3. Sejarah Memiliki Peranan Penting dalam Pembentukan Identitas dan Kepribadian Bangsa Suatu masyarakat atau bangsa tak mungkin akan mengenal siapa diri mereka dan bagaimana mereka menjadi seperti sekarang ini tanpa mengenal sejarah. Sejarah dengan identitas bangsa memiliki hubungan timbal-balik. Akar sejarah yang dalam dan panjang akan memperkokoh eksistensi dan identitas serta kepribadi suatu bangsa. Bangsa itu, karenanya, akan bangga dan mencintai sejarah dan kebudayaannya. Itulah sedikit gambaran mengenai Pentingnya Menenal Sejarah Indonesia, supaya dalam memahami soalnya bisa lebih mudah dipelajari. Langsung saja kita menuju soal dari pelajaran Sejarah Indonesia itu sendiri, dan tentunya saya juga sudah menyediakan jawabannya supaya, teman2 semua bisa lebih mudah untuk mempelajarinya. Soal yang akan saya sajikan kali ini berupa 30 Pilihan Ganda dan 5 Essay. Baca Juga Soal Latihan PAI Kelas 10 Semester 2 Beserta Jawabannya Soal Latihan IPS Sejarah Kelas 10 Semester 1 Beserta Jawabannya Adapun Untuk contoh Soal Latihan IPS Sejarah Kelas 10 Semester 1 adalah sebagai berikut I. SOAL PILIHAN GANDA 1. Sejarah merupakan suatu ilmu pengetahuan yang disusun atas hasil penyelidikan beberapa peristiwa yang dibuktikan dengan kenyataan. Pengertian sejarah tersebut dikemukakkan oleh.... a. Taufik Abdullah b. Moh. Yamin c. R. Moh. Ali d. Kuntowijoyo e. Benedeto Croce 2. Suatu peristiwa sejarah yang diceritakan dan disusun berdasarkan urutan kejadian tanpa dijelaskan mengenai hubungan sebab akibat antara peristiwa disebut.... a. diakronik b. sinkronik c. interpretasi d. periodisasi e. kronik 3. Pendekatan struktur dan fungsional melihat potret masyarakat dalam keadaan waktu tertentu atau terbatas merupakan gambaran pendekatan yang bersifat.... a. kronik b. sinkronik c. interpretasi d. periodisasi e. diakronik 4. Salah satu cara untuk menafsirkan fakta sejarah dan merangkai fakta-fakta sejarah tersebut menjadi satu kesatuan yang harmonis dan masuk akal terhadap suatu peristiwa disebut.... a. diakronik b. kausalitas c. sinkronik d. interpretasi e. periodisasi 5. Pembuatan periodisasi sejarah salah satu tujuannya adalah.... a. memudahkan pencarian sumber sejarah b. memudahkan mempelajari sejarah c. adanya bukti sejarah d. kronologi sejarah e. kemampuan sejarah 6. Manusia dalam sejarah diposisikan sebagai.... a. objek sejarah b. subjek sejarah c. makhluk sejarah d. objek dan subjek sejarah e. pencipta sejarah 7. Hubungan sebab akibat dalam sejarah disebut.... a. periodisasi b. kausalitas c. kronologi d. interpretasi e. diakronik 8. Dalam sejarah yang dapat terjadi berulang kali adalah.... a. peristiwa b. pola c. waktu d. tempat e. pelaku 9. Berikut ini yang bukan merupakan ruang lingkup sejarah, yaitu.... a. peristiwa b. seni c. kisah d. ilmu e. cerita 10. Dimensi waktu dalam sejarah disebut.... a. spasial b. temporal c. struktur d. babakan e. masa 11. Kata sejarah diambil dari kata syajarotun, berasal dari bahasa.... a. Sanskerta b. Inggris c. Belanda d. Arab e. Kawi 12. Makna harfiah sejarah sebagai sesuatu yang telah terjadi, terdapat pada kata.... a. syajarotun b. silsilah c. history d. kronik e. geschicht 13. Sejarah adalah catatan tentang masyarakat umat manusia atau peradaban dunia, tentang perubahan-perubahan yang terjadi pada watak masyarakat, dikemukakan oleh... a. Nugroho Nutosusanto b. Patick Gardiner c. Ibnu Khaldun d. Bruce e. Soekarno 14. Sejarah memiliki hubungan yang erat dengan kehidupan manusia karena.... a. kehidupan manusia dibentuk oleh sejarah b. manusia yang menciptakan sejarah c. manusia memengaruhi gerak sejarah d. sejarah menceritakan kisah hidup manusia e. sejarah merupakan kenangan masa lalu manusia 15. Dengan mempelajari sejarah, kita akan mempunyai wawasan sejarah. Pernyataan ini menurut pendapat.... a. Nugroho Notosusanto b. Hill c. Sartono Kartodirdjo d. Carr e. Roeslan Abdulgani 16. Peristiwa sejarah itu abadi karena a. dapat terjadi dua kali b. dapat terjadi secara berubah-ubah c. tidak dapat berubah-ubah d. terjadi hanya satu kali e. peristiwa yang terjadi adalah peristiwa penting 17. Sejarah bisa dikategorikan ilmu dengan beberapa cirinya. Berikut yang menempatkan ciri sejarah dalam keilmuan sebagai pengalaman manusia adalah... a. memiliki objek b. bersifat empiris c. memiliki teori d. memiliki eksistensi e. memiliki metode 18. Sebuah peristiwa dapat dianggap sebagai sejarah bila.... a. tidak ada yang mencatat peristiwa tersebut b. ada yang mengingatnya c. peristiwa itu lumayan penting d. peristiwa tersebut benar-benar memengaruhi kehidupan masyarakat luas e. dikisahkan oleh seorang abdi istana 19. Berikut ini yang termasuk kelemahan sejarah sebagai seni adalah.... a. kebeneran bersifat objektif b. penyusunan yang sistematis c. pemikiran yang rasional d. berkurangnya ketetapan e. memiliki metode 20. Untuk menjelaskan segi sosial dari suatu peristiwa, dalam penulisan sejarah dibutuhkan pendekatan.... a. sosiologi b. antropologi c. politik d. ekonomi e. geografi 21. Masyarakat Barat melihat waktu sebagai.... a. perubahan b. perkembangan c. kontinuitas d. garis lurus e. siklus 22. Secara etimologis kata diakronik diambil dari bahasa..... a. Inggris b. Belanda c. Yunani d. Jerman e. Romawi 23. Konsep sejarah yang mementingkan struktur disebut.... a. diakronik b. sinkronik c. anakronik d. kronik e. kronologi 24. Berikut ini merupakan jenis interpretasi, kecuali.... a. teknis b. verbal c. psikologis d. logis e. personal 25. Dalam sejarah, terdapat dimensi ruang dan waktu. Setiap masyarakat memiliki pandangan yang berbeda mengenai waktu. Masyarakt timur melihat waktu sebagai sebuah..... a. perubahan b. perkembangan c. kontinuitas d. garis lurus e. siklus 26. Supaya waktu dalam setiap peristiwa sejarah bisa dipahami maka perlu dibuat.... a. periodisasi b. ruang c. kausalitas d. kontinuitas e. linier 27. Hubunan antar manusia dengan sejarah sangat erat. Hal ini karenakan manusia merupakan.... a. objek sejarah b. subjek sejarah c. makhluk sejarah d. objek dan subjek sejarah e. pencipta sejarah 28. Berikut ini ciri-ciri sejarah sebagai ilmu yang dikemukakan oleh Kuntowijoyo, kecuali.... a. bersifat empiris b. memiliki metode c. memiliki teori d. sejarah sebagai suatu konsep e. memiliki objek 29. Sejarah merupakan suatu ilmu pengetahuan tidak kurang tidak lebih. Pernyataan tersebut dikemukakan oleh.... a. Burry b. York Powell c. R. Moh. Ali d. Moh. Yamin e. Kuntowijoyo 30. Unsur sejarah yang berhubungan dengan aspek geografis adalah.... a. waktu b. ruang c. manusia d. tempat e. wilayah II. SOAL ESSAY 1. Apakah sejarah dapat terulang kembali? Jawab sejarah tidak dapat terulang kembali sebab sejarah merupakan peristiwa yang unik karena hanya sekali terjadi dan tidak pernah terulang kembali persis sama untuk kedua kalinya. 2. Mengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah? Jelaskan! Jawab timbulnya perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah dikarenakan setiap orang akan memiliki argumen yang berbeda dan dari pendidikan yang berbeda, selain itu juga sumber yang diambil pun berbeda 3. Jelaskan ciri-ciri utama sejarah! Jawab ciri-ciri utama sejarah, yaitu a. Peristiwa yang abadi Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang abadi, karena peristiwa tersebut tidak berubah-ubah dan tetap dikenang sepanjang masa b. Peristiwa yang unik Peristiwa sejarah unik karena hanya terjadi satu kali dan tidak pernah terulang sama persis sama untuk kedua kalinya c. Peristiwa yang penting Peristiwa sejarah merupakan peristiwa yang penting dan dapat dijadikan momentum kehidupan semua orang. 4. Mengapa interpretasi harus bersifat objektif? Jelaskan! Jawab interpretasi harus bersifat objektif sebab di dalam interpretasi terdapat unsur subjektivitas. Oleh karena itu, agar bersifat objektif diperlukan konsep atau teori dan pendektan untuk menekan subjektivitas, sehingga interpretasi lebih objektif. 5. Sebutkan alasan penggunaan konsep three age system oleh sejarawan! Jawab a. Jumlah tiga mudah diingat b. antara periode pertama dan ketiga sangat berbeda, dan c. periode kedua umumnya periode peralihan Demikianlah artikel mengenai Soal Latihan IPS Sejarah Kelas 10 Semester 1 Beserta Jawabannya ini, semoga bermanfaat buat teman2 yang sedang mencari referensi mengenai soal2 dari mata pelajaran IPS Sejarah, Maaf apabila terdapat kesalahan dalam pembuatan soal ataupun jawabannya. semoga bisa bermanfaat dan bisa digunakan sebagai bahan untuk belajar. Terima Kasih
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas. Dalam beberapa tahun belakangan ini kita banyak mendengar pemberitaan terkait pernyataan seseorang terhadap sejarah dan menuai perdebatan baik di kalangan publik ataupun akademisi. Misalnya, ucapan Ridwan Saidi yang bersikukuh kerajaan Sriwijaya Fiktif dan lagi-lagi ucapan Ridwan Saidi yang menyebutkan kerajaan Galuh yang sekiranya cukup memantik perdebatan tersebut sudah banyak terjadi dalam ranah akademis ilmu sejarah. Melalui tulisan ini, saya akan berbagi informasi terkait interpretasi dan perbedaan dalam sejarah yang dapat berbeda satu sejarawan dengan yang lainnya dan dapat "dimaklumi" dengan syarat oleh teman-teman Kompasiana. Untuk memahami hal ini, kiranya kita perlu memahami kembali metodologi sejarah khususnya langkah-langkah penelitian sejarah. Terkait langkah-langkah penelitian sejarah terdapat beragam pendapat. Pada tulisan ini saya akan mengambil pendapat dari sejarawan terkemuka Indonesia, Kuntowijoyo, terkait langkah penelitian sejarah. Menurut Kuntowijoyo dalam Pengantar Ilmu Sejarah 1995, terdapat lima langkah penelitian sejarah 1 pemilihan topik. 2 pengumpulan sumber. 3 verifikasi. 4 Interpretasi. 5 penulisan. Jika seseorang ingin melakukan penelitian sejarah, tahap pertama yang dilakukan adalah memilih topik berdasarkan kemauan dari peneliti tersebut. Setelah dirasa sesuai dan sudah menemukan topik penelitian, peneliti sejarah masuk ke tahap kedua yaitu pengumpulan sumber. Pengumpulan sumber memainkan peranan penting dalam proses penelitian sejarah karena hal ini menentukan gagal atau tidaknya penelitian. Bisa dibilang, pengumpulan sumber adalah koentji!. Sumber-sumber yang dikumpulkan bisa berupa sumber tertulis ataupun tidak tertulis. Setelah mengumpulkan sumber dan dirasa cukup, peneliti tidak boleh kepedean terlebih dahulu terhadap sumber yang ia kumpulan. Bisa saja sumber yang dikumpulkan palsu atau terdapat kesalahan. Untuk memastikan, peneliti memasuki tahap ketiga yaitu verifikasi atau kritik pada tahap ini peneliti harus memastikan ulang sumber yang didapat benar-benar dapat dipertanggung jawabkan sesuai keautentikan dan kredibilitasnya. Pada tahap ini terdapat dua tahapan lagi. Ketika peneliti menemukan dokumen X, dokumen tersebut diteliti lebih lanjut dari segi gaya bahasa, jenis tulisan, tintanya, kertasnya, kalimatnya, hurufnya, dan penampilan singkat ini disebut sebagai kritik ekstern. Setelah melewati kritik ekstern yang cukup ketat, dokumen tersebut harus diteliti kembali siapa penulisnya? bagaimana sifat dan wataknya penulisnya? bagaimana situasi zaman pada saat terbitnya dokumen tersebut?. Jika dirasa sudah melewati dua tahapan ini, Selain itu juga, peneliti perlu menyeleksi mana yang relevan dengan penelitiannya dan kemudian menyediakanya lewat pengolahan sebagai fakta-fakta. 1 2 3 Lihat Humaniora Selengkapnya
mengapa timbul perbedaan pandangan mengenai definisi sejarah